6.23.2012

Akhir


"kita tak takan prnah tau bgimna dikenang, sampai saatnya tiba" SKUT
jika saatnya tiba, kita tak akan ada disana untuk melihat
aku gak pernah ngerti gimana harus berfikir tentang kematian, dia akan datang. Mungkin dia memberitaku dengan sakit atau memilih jalan surprice. Aku gak tau rasanya kehilangan akan lebih menyakitkan atau aku yang hilang. Dalam film SKUT, gita memikirkan bagaimana dia akan dikenang. Kalo aku lebih memikirkan kapan saja aku akan dikenang oleh mereka. Adakah satu hari tidak ada seorangpun yang mengingatku?. Akankah aku sedih kelak karena tidak ada yang mengingatku. Akankah orang hanya bersedih pada hariku datang saja, lalu melupakan seiring jalannya waktu.
Ini postinganku yang 3 tentang kematian. Aku senang topik ini, karena takkan ada orang yang akan menjawab ini kecuali Dia. Aku ingin seperti kisah mereka yang difilmkan karena sebelum mereka pergi, mereka telah melakukan sesuatu yang bearti, lalu bagaimana denganku?. Aku tak sehebat mereka, aku tak mampu melakukan hal hebat itu, tapi aku sama seperti mereka, aku tetap manusia yang kelak mengalami hal yang sama dan sama ingin dikenang oleh orang lain. Setiap memikirkan hal ini, aku selalu ingin berfoto dengan semua orang. Aku ingin memberikan bukti nyata bahwa aku pernah ada didunia ini bersama mereka. Pernah duduk disamping mereka, ketawa, senyum, ngobrol sama mereka semua. Kelak, kenanglah aku sebagaimana yang kau mau. Ingat aku, jika kau lupa bagaimana ekspresiku, lihatlah poto-poto yang kini jadi kenangan.
Aku benar-benar belum siap tentang hal ini, Kumpulan pahalaku pasti tak sebanyak dosaku. Tapi semua orang pasti meninggal, sekarang, besok atau kelak, tetap akan sama kematian itu.

purwokerto, 22 Juni 2012
23:39 pm

Total Pageviews

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Followers